Penyuluhan anti bullying di sialang panjang. Penyuluhan anti bullying di Sialang Panjang tingkatkan kesadaran masyarakat tentang definisi, jenis, dampak, & pencegahan bullying. Cegah kekerasan verbal & fisik, bangun lingkungan aman.
Bullying didefinisikan sebagai tindakan kekerasan yang disengaja yang dilakukan oleh seorang individu atau sekelompok individu dengan maksud untuk menyebabkan kerugian secara verbal atau bahkan fisik. Kegiatan ini bertujuan untuk mendidik masyarakat di Sialang Panjang tentang bullying dan inisiatif pencegahannya serta mencegah tindakan bullying terjadi kembali. Temuan penelitian menunjukkan bahwa masyarakat umum di Sialang Panjang masih kurang pengetahuan tentang bullying, termasuk jenis dan manifestasinya serta dampaknya. Hal ini juga mengungkapkan bahwa bullying masih sering dilakukan tanpa ada yang menyadarinya. Masyarakat dapat dengan mudah memahami mengenai informasi lebih rinci terkait bullying melalui penyuluhan yang dilakukan. Dan melalui penyuluhan ini, memungkinkan mereka untuk menahan diri dari melakukannya dan menghentikan perbuatan bullying yang akan terjadi di masa mendatang.
The community service report titled "Penyuluhan Anti Bullying di Sialang Panjang" addresses a critically important social issue within a specific local context. The abstract effectively defines bullying and clearly articulates the project's commendable objective: to educate the Sialang Panjang community on the issue, its prevention, and to reduce its future occurrence. This initiative is highly relevant and timely, as bullying remains a pervasive problem globally, often exacerbated by a lack of understanding regarding its various forms and profound impacts. The focus on a particular community like Sialang Panjang allows for a tailored intervention that can yield direct and meaningful benefits. The findings presented are particularly insightful, revealing a significant knowledge deficit among the general public in Sialang Panjang regarding bullying's definition, types, manifestations, and consequences. The observation that bullying "masih sering dilakukan tanpa ada yang menyadarinya" underscores the urgent necessity of such educational interventions. Crucially, the abstract indicates a positive immediate outcome, reporting that the community was able to "dengan mudah memahami mengenai informasi lebih rinci terkait bullying" through the outreach. This enhanced understanding is anticipated to lead to behavioral changes, enabling individuals to "menahan diri dari melakukannya dan menghentikan perbuatan bullying yang akan terjadi di mendatang." While the report clearly demonstrates the immediate success in knowledge dissemination, for future development or a more extensive scholarly publication, it would be beneficial to elaborate on the specific methodologies of the "penyuluhan." This could include details on the curriculum, educational materials employed, the duration and frequency of sessions, and the demographics of the participants. Furthermore, incorporating methods to measure the long-term impact—such as post-intervention surveys on behavioral changes, reductions in reported bullying incidents, or changes in community attitudes—would significantly enhance the report's depth and provide more robust evidence of sustained effectiveness. Nevertheless, this report documents a valuable and successful community education effort that provides essential immediate benefits to the Sialang Panjang community.
You need to be logged in to view the full text and Download file of this article - Penyuluhan Anti Bullying di Sialang Panjang from TRIMAS: Jurnal Inovasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat .
Login to View Full Text And DownloadYou need to be logged in to post a comment.
By Sciaria
By Sciaria
By Sciaria
By Sciaria
By Sciaria
By Sciaria