Author

Produktivitas Kerja Tukang dan Pekerja Memasang Pasangan Bata, Plesteran, dan Acian (Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Laboratorium Terintegrasi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro)

Introduction

Produktivitas kerja tukang dan pekerja memasang pasangan bata, plesteran, dan acian (studi kasus proyek pembangunan gedung laboratorium terintegrasi fakultas teknik universitas diponegoro). Evaluasi produktivitas pekerja pemasangan bata, plesteran, dan acian di proyek konstruksi Universitas Diponegoro. Data efisiensi kerja (m²/hari) untuk perencanaan proyek konstruksi.

Abstract

Perencanaan sangat penting untuk memahami sejauh mana volume pekerjaan yang perlu diselesaikan serta waktu yang tersedia untuk menyelesaikannya. Agar setiap tugas dapat dilaksanakan sesuai harapan, diperlukan data yang dapat membantu kontraktor dalam menentukan jumlah kelompok pekerja yang akan digunakan untuk menyelesaikan setiap item pekerjaan. Dalam proyek konstruksi, kelompok pekerja berkolaborasi untuk menyelesaikan setiap tugas. Produktivitas adalah data yang memberikan informasi mengenai kemampuan pekerja dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Data produktivitas ini kemudian diolah menjadi informasi mengenai jumlah kelompok pekerja yang akan direncanakan. Pekerjaan pemasangan bata ringan, plesteran, dan acian merupakan jenis pekerjaan manual. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi produktivitas kelompok pekerja dalam melakukan pemasangan bata ringan, plesteran, dan acian. Penelitian tentang produktivitas kelompok pekerja dalam penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen. Peneliti melakukan observasi langsung di lapangan untuk menilai produktivitas kelompok pekerja. Dalam pengumpulan data untuk penelitian ini, peneliti menggunakan metode purposive sampling. Karena bersifat eksperimen, penelitian ini tidak bersifat umum dan hanya menyajikan informasi mengenai produktivitas berdasarkan data yang diperoleh di lapangan. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari kelompok pekerja yang terlibat dalam pekerjaan pemasangan bata ringan dan plesteran di Proyek Pembangunan Laboratorium Terintegrasi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. Hasil penelitian menggambarkan bahwa produktivitas kelompok pekerja dalam pekerjaan pemasangan bata ringan mencapai 15,91 m²/hari. Sementara itu, produktivitas untuk pekerjaan pemasangan plesteran oleh kelompok pekerja adalah 21,33 m²/hari. Adapun untuk pekerjaan acian, produktivitas kelompok pekerja tercatat sebesar 18,24 m²/hari.

Review

This paper, titled "Produktivitas Kerja Tukang dan Pekerja Memasang Pasangan Bata, Plesteran, dan Acian (Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Laboratorium Terintegrasi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro)," addresses a critical aspect of construction management: worker productivity. Focusing on the manual tasks of lightweight bricklaying, plastering, and finishing, the study aims to provide essential data for effective project planning and resource allocation. The authors rightly emphasize that accurate productivity data is fundamental for contractors to determine optimal workforce sizes and meet project timelines, particularly in collaborative team environments within construction projects. The methodology employed is described as an experimental approach involving direct field observation and purposive sampling to evaluate group worker productivity. While the abstract clearly states the research is not generalizable due to its experimental, case-specific nature within the Diponegoro University project, it provides concrete productivity figures for the studied work items. Specifically, the findings indicate that worker groups achieved 15.91 m²/day for lightweight bricklaying, 21.33 m²/day for plastering, and 18.24 m²/day for finishing work. These quantitative results offer valuable benchmarks derived from real-world project conditions. A significant strength of this study lies in its practical relevance, delivering empirical productivity data directly from a live construction project. Such specific data can be highly beneficial for project managers and contractors engaged in similar building endeavors, particularly within the local context. However, the "experimental" nature could benefit from further elaboration in the full paper regarding controlled variables or specific experimental setups, beyond mere observation, to justify the classification. Additionally, while purposive sampling was used, the criteria for selecting the worker groups are not detailed, which could influence the interpretation of the results. Future research could expand upon this foundation by investigating factors influencing these productivity rates, such as worker experience, supervision methods, or material supply logistics, thereby enhancing the generalizability and practical applicability of the findings.

Full Text

Comments

You need to be logged in to post a comment.