Rafika Meidiyanti, Wahyu, Rizali Hadi

Use Of Waste In The School Environment Of Muhammadiyah Middle School Students Training Eco Enzym Production Day

Introduction

Use of waste in the school environment of muhammadiyah middle school students training eco enzym production day. Telusuri pemanfaatan sampah di SMP Muhammadiyah Pelaihari. Siswa memproduksi Eco Enzym, meningkatkan kesadaran lingkungan, pembelajaran daur ulang, dan kolaborasi. Model pendidikan ekologis berkelanjutan.

Abstract

Pemanfaatan sampah di lingkungan sekolah merupakan salah satu aspek penting dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. Artikel ini mengkaji praktik pemanfaatan sampah di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah Pelaihari dengan fokus pada produksi Eco Enzyme. Eco Enzym merupakan larutan yang dihasilkan dari fermentasi bahan-bahan organik, seperti sisa buah, sayuran dan bahan organik lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pemanfaatan sampah dapat dilaksanakan oleh siswa di SMP Muhammadiyah Pelaihari melalui produksi Eco Enzym. Mereka terlibat aktif dalam pengumpulan sampah organik, melakukan proses fermentasi, dan merawat Eco Enzyme yang dihasilkan. Ditemukan bahwa siswa mengalami peningkatan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dan dampak positifnya terhadap lingkungan. Penerapan produksi Eco Enzym di sekolah ini juga memberikan dampak positif pada aspek pendidikan. Peserta didik terlibat dalam pembelajaran praktis yang memperkaya pengetahuan mereka tentang siklus daur ulang sampah dan kontribusi positifnya terhadap lingkungan. Pembelajaran ini tidak hanya terbatas pada aspek keilmuan saja, namun juga melibatkan aspek sosial dan keterampilan kolaborasi, karena siswa bekerja sama dalam tim untuk mencapai tujuan produksi Eco Enzym. Penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan sampah di lingkungan sekolah, khususnya melalui produksi Eco Enzyme, dapat menjadi model yang efektif untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan melibatkan siswa dalam praktik berkelanjutan. Implikasi dari temuan ini dapat menjadi panduan bagi sekolah lain untuk mengadopsi praktik serupa, menciptakan lingkungan pendidikan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab secara ekologis. Selain itu, penelitian ini juga memberikan kontribusi literatur mengenai pendidikan lingkungan hidup dan pemanfaatan sampah dalam konteks pendidikan formal.

Review

This article, "Use Of Waste In The School Environment Of Muhammadiyah Middle School Students Training Eco Enzym Production Day," presents an engaging initiative focused on waste utilization within a school environment, specifically through the production of Eco Enzyme at Muhammadiyah Middle School Pelaihari. The abstract clearly outlines the premise that waste utilization is crucial for environmental sustainability and positions Eco Enzyme production as a practical method for achieving this. It introduces the project's objective to gauge student involvement in this process, setting the stage for a study relevant to both environmental education and practical sustainability. A key strength of this work lies in its emphasis on active student participation, from organic waste collection to the fermentation and maintenance of Eco Enzyme. The abstract effectively highlights the multifaceted positive impacts, including a reported increase in students' environmental awareness regarding waste management and its broader ecological benefits. Beyond environmental consciousness, the initiative is shown to enrich practical learning by deepening knowledge of recycling and sustainable contributions, while simultaneously fostering essential social and collaborative skills among students. The successful implementation is presented as a valuable model, offering guidance for other schools aiming to integrate similar hands-on environmental education programs. While the abstract convincingly demonstrates the positive outcomes, it would benefit from providing more specific methodological details to enhance its scientific rigor. For instance, the abstract mentions "research" but lacks specifics on the research design, data collection methods, or how the "increase in awareness" was quantitatively or qualitatively measured. Clarifying the duration and scope of the "training day" alluded to in the title would also provide important context. Future full papers could explore the long-term impact of such programs, potential challenges encountered during implementation, or a comparative analysis with other waste management strategies, further enriching the contribution to environmental education literature.

Full Text

Comments

You need to be logged in to post a comment.